Senin, 23 Agustus 2010

vAcation to BALI


Tugu Monumen Bom BaLi....

Pantai KuTa BaLi Iin the MorNing........

Pantai Sanur ,,,it's Me,,,,

Danau BeduguL BaLi....

Tanah LoT.....

GWk....

To be continue.......


Minggu, 22 Agustus 2010

Pengantar Kesehatan Masyarakat

Pengantar Kesehatan Masyarakat

1. Sejarah Kesehatan Masyarakat (Notoatmodjo, 2003)
Berbicara kesehatan masyarakat tidak terlepas dari dua tokoh metologi Yunani yaitu Asclepius dan Higeia. Berdasarkan cerita Mitos Yunani tersebut Asclepius disebutkan sebagai seorang dokter pertama yang tampan dan pandai meskipun tidak disebutkan sekolah atau pendidikan apa yang telah ditempuhnya, tetapi diceritakan bahwa ia telah dapat mengobati penyakit dan bahkan melakukan bedah berdasarkan prosedur-prosedur tertentu dengan baik.
Hegeia, seorang asistenya yang juga istrinya juga telah melakukan upaya kesehatan. Bedanya antara Asclepius dengan Higeia dalam pendekatan/penanganan masalah kesehatan adalah ;

KebesaRan ALLAH SWT

Ketika Bulan Terbelah - Tafsir Surat Al Qomar (54) ayat 1

Ada sebuah ayat di dalam al Qur'an yang menyatakan bahwa bulan [pernah/akan] terbelah ketika jaman telah mendekati kiamat. Sengaja kata pernah dan akan saya beri kurung karena ada beberapa penafsiran tentang ayat ini. Selengkapnya arti ayat tersebut adalah sebagai berikut:

Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan.

Dalam catatan kaki dari terjemahan al Qur'an Departemen Agama RI, ditulis: Yang dimaksud dengan saat di sini ialah terjadinya hari kiamat atau saat kehancuran kaum musyrikin, dan "terbelahnya bulan" ialah suatu mukjizat Nabi Muhammad SAW.

Selasa, 03 Agustus 2010

Ikuti 13 Pesan Dasar Gizi Seimbang

Di jaman sekarang sudah banyak masyarakat terutama pada balita dan anak-anak yang mengalami gizi buruk hal ini terjadi karena kurangnya pengetahuan dari orang tua yang memiliki balita tentang gizi yang baik dan seimbang untuk para balitanya,dan pada saat ini Indonesia PUGS menjjabarkan sebagai 13 pesan dasar yang sebaiknya dapat dijadikan pedoman bagi setiap penduduk untuk memenuhi gizi seimbang yang baik.
Ketigabelas pesan dasar gizi seimbang tersebut adalah:

1. Makanlah aneka ragam makanan, yaitu makanan sumber zat tenaga (karbohidrat), zat pembangun (protein), serta zat pengatur (vitamin dan mineral).


2. Makanlah makanan untuk memenuhi kebutuhan energi. Kebutuhan tersebut dapat dipenuhi dari tiga sumber utama, yaitu karbohidrat, protein daan lemak.

3. Makanlah makanan sumber karbohidrat, setengah dari kebutuhan energi. Konsumsi gula sebaiknya dibatasi 5% dari jumlah kecukupan energi atau sekitar 3-4 sendok per hari. Seyogyanya sekitar 50-60% kebutuhan energi diperoleh dari karbohidrat kompleks atau setara dengan 3-4 piring nasi.


4. Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kecukupan energi. Mengkonsumsi lemak hewani secara berlebihan dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah arteri dan penyakit jantung koroner.


5. Gunakan garam beriodium untuk mencegah timbulnya gangguan akibat kekurangan iodium (GAKI). GAKI dapat menghambat perkembangan tingkat kecerdasan anak, penyakit gondok, dan kretin (kerdil). Dianjurkan untuk mengkonsumsi garam tidak lebih dari 6 gram (1 sendok teh) per hari.


6. Makanlah makanan sumber zat besi untuk mencegah anemia. Sumber yang baik adalah sayuran berwarna hijau, kacang-kacangan, hati, telur dan daging.

7. Berikan ASI saja kepada bayi sampai berumur 4 bulan. Pemberian ASI secara eksklusif ini sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi hingga umur 4 bulan, setelah itu perlu diberikan makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI).

8. Biasakan makan pagi (sarapan) untuk memelihara ketahanan fisik dan meningkatkan produktivitas kerja.

9. Minumlah air bersih, aman dan cukup jumlahnya, yaitu minimal 2 liter atau setara dengan 8 gelas setiap harinya, agar proses faali dalam tubuh dapat berlangsung dengan lancar dan seimbang.

10. Lakukan kegiatan fisik dan olah raga secara teratur untuk mencapai berat badan normal dan mengimbangi konsumsi energi yang berlebihan.

11. Hindari minum minuman beralkohol.


12. Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan, yaitu bebas dari cemaran bahan kimia dan mikroba berbahaya, yang dapat menyebabkan sakit.

13. Bacalah label pada makanan yang dikemas, untuk mengetahui komposisi bahan penyusun (ingridien), komposisi gizi, serta tanggal kedaluarsa.